Text
Tradisi intelektual Islam: rekonfigurasi sumber otoritas agama
Buku ini merupakan sebuah upaya merekonfigurasi tradisi intelektual Islam dalam perjalanan sejarahnya yang panjang. Dengan mendekonstruksi pemahaman keagamaan yang diperkenalkan kalangan ulama ortodoks terdahulu, karya Mun'im Sirry ini mengapresiasi upaya-upaya serius generasi baru muslim dalam menata ulang berbagai elemen penting dalam tradisi intelektual Islam. Berbagai isu yang belakangan dianggap "tabu" mulai diperbincangkan kembali dengan perspektif kekinian yang berpijak pada kesadaran historis dan kebutuhan untuk membuka lanskap baru kajian-kajian Islam di masa depan.
Isu-isu krusial dalam tradisi Islam dipaparkan dan dianalisis ke dalam tiga bagian: "Memperdebatkan Otoritas al-Quran", "Menyoal Otentisitas Hadis", dan "Membongkar Argumen Kejumudan Syariat". Dari ketiga spektrum itu saja (al-Quran, Hadis dan Syari'at) sudah terbayangkan betapa buku ini menyorot persoalan paling fundamental dalam pemikiran dan praktik keagamaan kaum Muslim. Sebagaimana akan terlihat dalam karya ini, berbagai upaya membaca ulang kekayaan khazanah intelektual Islam itu sebenarnya cukup gencar. Namun, berbagai situasi sosial-politik yang mendera dunia Islam, termasuk di Indonesia, menyebabkan gairah intelektualisme kaum Muslim saat ini tampak meredup. Buku ini mengingatkan kita, bahwa kejayaan peradaban Islam bermuara dari kreativitas dan literasi intelektual yang membuat Islam pernah dan akan menjadi kekuatan besar yang berpengaruh di dunia.
223000188 | U 297.1 SIR t | Perpustakaan Pusat UIN | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Repair |
223000189 | U 297.1 SIR t | Perpustakaan Pusat UIN | Tersedia |
223000190 | U 297.1 SIR t | Perpustakaan Pusat UIN | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain