Text
Epistemologi Islam: integrasi agama, filsafat, dan sains dalam perspektif Al-Farabi dan Ibn Rusyd
Kajian tentang epistemologi Al-Farabi dan Ibn Rusyd, menjadi sangat relevan saat ini. Pertama, kedua tokoh ini sama-sama berusaha mempertemukan dikotomi antara wahyu, rasio, dan realitas, yang saat ini dikenal dengan program islamisasi atau integrasiilmu. Kedua, adanya kecenderungan kuat di kalangan muda Muslim kontemporer untuk mengkaji ulang warisan keil- muan Islam klasik dalam upaya membangun peradaban Islam masa depan. Ketiga, kedua tokoh secara geografis mewakili wilayah Islam Timur dan Barat, dan secara keilmuan mewakili tradisi neo-Platonis dan Aristotelian Islam sehingga kajian keduanya berarti merangkum keseluruhan wilayah dan mazhab besar pemikiran filsafat Islam.
243002637 | U 297.782 SOL e | Perpustakaan Pusat UIN | Tersedia |
243002638 | U 297.782 SOL e | Perpustakaan Pusat UIN | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain